-->

Teknik Dan Strategi Hedging Forex

hedging forex
Image Courtesy of Daily20pip.com
Hedging forex dilakukan dengan tujuan untuk melindungi open position yang telah kita lakukan atau untuk mengantisipasi pergerakan harga tertentu yang sudah kita jadikan target. Nah, jika kita melakukan hedging pada saat kita open posisi buy, kita bisa terhindar dari resiko downside. Begitu juga apabila kita melakukan hedging pada open posisi sell. Dengan catatan kita melakukan hedging dengan cara yang benar. Untuk melakukan hedging, ada teknik dan strateginya lo. Jadi kita tidak sembarangan ketika kita melakukan dan menerapkannya dalam forex trading.

Teknik Dalam Hedging Forex

Ada dua teknik dan metode untuk melakukan hedging :
1. Kontrak Spot
Yaitu sebuah kontrak perdagangan reguler. Kontrak spot punya masa berlaku selama 2 hari.

2. Pilihan Mata Uang Asing
Teknik hedging ini adalah teknik yang paling poluper dilakukan oleh kebanyakan trader. Dalam pilihan mata uang asing, trader mempunyai hak tertentu. Salah satunya adalah adanya opsi reguler yang bisa digunakan untuk membatasi kerugian trading forex -[Cara Membatasi Kerugian]. Seperti long straddles, long strangles dan bull/bear spreads.

Strategi Yang Dilakukan Untuk Hedging Forex

Dalam melakukan hedging ada strategi yang bisa kita lakukan. Strategi tersebut dibagi menjadi 4 tahapan, yaitu : menganalisa resiko, menentukan toleransi resiko, menentukan strategi hedging, dan memantau atau mengevaluasi hedging yang kita lakukan.
1. Menganalisa risiko 
Kita harus bisa melakukan identifikasi terhadap segala resiko yang mungkin saja bisa terjadi pada posisi yang sedang kita ambil (buy/sell) atau open posisi yang nanti bakal kita lakukan. Kita harus tau resiko terbesar atau terkecil yang bisa kita alami, serta apabila kita tidak melakukan hedging, resiko seperti apa yang bakalan kita terima.

2. Menentukan toleransi risiko 
Semua pastinya tahu bahwa dalam trading forex, tidak ada yang namanya zero risk. Semuanya mengandung resiko. Untuk itu, sebagai trader kita harus bisa menentukan besarnya resiko yang bisa kita toleransi. Nah, pada tahap ini kita tanya broker forex yang kita pilih, berapa besaran resiko yang bisa ditoleransi sebelum kita bisa melakukan hedging.

3.Menentukan strategi hedging
Jika kita sudah memutuskan untuk menggunakan teknik hedging pilihan mata uang asing sebagai langkah untuk mengurangi risiko, maka kita perlu menentukan strategi yang pas dan yang paling efektif untuk digunakan pada teknik tersebut.

4. Memantau hedging
Setelah kita tentukan stretegi heding, selanjutnya kita pantau kinerjanya. Apakah hedging yang kita lakukan sudah tepat dan sudah bisa bekerja sesuai dengan harapan kita untuk dapat meminimaliris resiko trading.

Hedging forex bisa kita lakukan dalam jangka pendek dan jangka panjang. Kedua time frame hedging tersebut tentunya mempunyai teknik yang berbeda untuk dilakukan. Berikut ini teknik-teknik yang dilakukan untuk melakukan hedging jangka pendek dan jangka panjang :
A. Hedging Jangka Pendek 
Hedging jangka pendek dilakukan dengan tujuan untuk melindungi sebagian atau keseluruhan aset kita yang dilakukan dalam transaksi jangka pendek. Adapun teknik-teknik yang biasa digunakan adalah sebagai berikut :
- Memakai kontrak future : Kontrak futures adalah kontrak yang menetapkan suatu penukaran mata uang dalam volume tertentu, memiliki batas waktu tertentu untuk menyelesaikan transaksinya.
- Menggunakan kontrak forward : Kontrak antara nasabah dan pihak bank untuk melakukan transaksi penjualan atau pembelian mata uang terhadap mata uang lainnya dimasa yang akan datang, dengan nilai/rate yang telah ditentukan pada saat kontrak tersebut dibuat.
- Menggunakan instrumen pasar : Hedging dilakukan dengan cara memakai instrumen pasar uang yang melibatkan pengambilan suatu posisi, yang bertujuan untuk melindungi posisi hutang atau piutang di masa yang akan datang.
- Menggunakan option valuta : Dalam teknik optin, ada hak-hak yang diberikan. Seperti hak untuk membeli atau menjual suatu mata uang tertentu dengan harga tertentu selama periode waktu tertentu. 

B. Hedging Jangka Panjang
Hedging jangka panjang dilakukan dengan tujuan untuk melindungi sebagian atau keseluruhan aset kita yang dilakukan dalam transaksi jangka panjang. Ada 3 teknik yang sering dipakai, antara lain :
- Long Foward 
Yaitu kontrak foward jangka panjang. Sama halnya seperti kontrak foward jangka pendek, long forward dapat dirancang untuk mengakomodasi semua kebutuhan perusahaan. Long foward sangat menarik bagi perusahaan yang sudah menandatangani kontrak ekspor - impor yang punya nilai tetap jangka panjang untuk melindungi arus kas perusahaan.

- Currency Swap 
Yaitu melakukan pertukaran sebuah mata uang dengan mata ulang lainnya pada kurs dan tanggal tertentu. Dalam proses ini, pihak menjadi perantara untuk dua pihak yang melakukan currency swap. Tujuan dari currency swap adalah  : - Menutupi resiko exchange rate dalam pembelian/penjualan vatula, - Menghilangkan currency exposure karena kurs pada masa yang akan datang telah ditetapkan, - Mendapatkan perhitungan biayanya yang lebih pasti, - Untuk berspekulasi, - Untuk menerapkan strategi gapping.

- Parallel Loan 
Parallel loan adalah kredit yang melibatkan dua pihak dalam pertukaran valuta, dengan adanya kesepakatan yang dibuat untuk menukarkan kembali valuta-valuta tersebut pada kurs dan tanggal tertentu di masa yang akan datang. Parallel Loan bisa juga diartikan sebagai dua swap yang digabungkan menjadi satu, satu swap terjadi pada awal kesepakatan kontrak dan satunya lagi pada tanggal tertentu di masa yang akan datang. 

Nah, itu tadi beberapa penjelasan mengenai teknik dan strategi hedging yang bisa kita lakukan dalam forex trading. Kita bisa memanfaatkan hedging untuk membatasi resiko serta meminimalisir kerugian. Karena seperti sudah kita singgung sebelumnya, bahwa forex trading bukanlah jenis investasi "zero risk", banyak resiko yang mengahadang, apalagi kalau kita tidak tahu bagaimana cara menjalankan strategi yang baik dan benar dalam trading. Kita bisa kaya mendadak dengan forex, tapi kita juga bisa kismin alias miskin seketika.

Sebelum kita akhiri artikel ini, ada hal penting yang perlu kita ingat.  Jika kita ingin memakai fasilitas hedging dalam trading forex. Sebaiknya kita pastikan dulu bahwa broker forex yang akan kita pilih bisa memberikan fasilitas ini. Karena tidak semua broker menyediakan hedging dalam trading platform mereka. Untuk itu, sebaiknya kita cari tahu dulu apakah broker tersebut menyediakan hedging bagi nasabahnya.

Sumber : Seputarforex.com
Posted by: Ilham DC
Ilmu Investasi Updated at: 9:33 PM
image Comments
image 0 Comments

0 comments:

 
Kembali ke atas