Investasi saham merupakan salah satu jenis investasi yang bisa memberikan keuntungan besar dalam waktu singkat bagi para trader dan investor saham. Kita tahu, banyak orang yang telah berhasil dalam berinvestasi saham. Para investor saham yang telah berhasil berinvestasi saham tersebut, mampu menerapkan strategi trading dan menggunakan cara yang efektif dan membuat mereka mendapatkan profit maksimal serta dapat melipat gandakan portofolio mereka.
Nah, bagi investor saham pemula seperti kita, bisakah kita mengikuti cara para master trader saham untuk meraih profit maksimal? Berikut ini beberapa tips trading dan cara berinvestasi saham yang sangat sederhana dari Ellen May (salah satu pakar saham di Indonesia) yang bisa kita ikuti dan terapkan :
Nah, bagi investor saham pemula seperti kita, bisakah kita mengikuti cara para master trader saham untuk meraih profit maksimal? Berikut ini beberapa tips trading dan cara berinvestasi saham yang sangat sederhana dari Ellen May (salah satu pakar saham di Indonesia) yang bisa kita ikuti dan terapkan :
1. Keep it simple and smart!
Trading saham sangat sederhana, bahkan kita cukup menggunakan grafik saja sudah bisa melakukan trading saham. Dan membaca berita/mendengarkan rumor saham boleh-boleh saja, namun harus dikonfirmasikan pada grafik. Banyak yang tidak puas mengetahui strategi sukses dalam trading saham ternyata sangat sederhana. Namun kenyataannya memang demikian. Sebuah sistem trading yang baik adalah sistem yang efisien dan menawarkan kesederhanaan, yaitu sistem trading profits maksimal.
Trading saham sangat sederhana, bahkan kita cukup menggunakan grafik saja sudah bisa melakukan trading saham. Dan membaca berita/mendengarkan rumor saham boleh-boleh saja, namun harus dikonfirmasikan pada grafik. Banyak yang tidak puas mengetahui strategi sukses dalam trading saham ternyata sangat sederhana. Namun kenyataannya memang demikian. Sebuah sistem trading yang baik adalah sistem yang efisien dan menawarkan kesederhanaan, yaitu sistem trading profits maksimal.
2. Teliti sebelum membeli sebuah produk investasi atau ketika trading.
Manfaatkan analisis teknikal untuk trading. Jangan pernah melakukan investasi pada sesuatu yang kita tidak tahu cara kerjanya. Jangan pernah melakukan trading atau berinvestasi, hanya berdasarkan rumor/isu tentang investasi tersebut. Rumor saham berseliweran, ada yang benar ada yang tidak. Konfirmasikan dengan grafik harga saham.
Manfaatkan analisis teknikal untuk trading. Jangan pernah melakukan investasi pada sesuatu yang kita tidak tahu cara kerjanya. Jangan pernah melakukan trading atau berinvestasi, hanya berdasarkan rumor/isu tentang investasi tersebut. Rumor saham berseliweran, ada yang benar ada yang tidak. Konfirmasikan dengan grafik harga saham.
3. Ingat, bahwa uang yang kita punya itu susah mendapatkannya, jadi pikirkan bagaimana cara agar uang kita bisa bekerja untuk kita.
Bagaimana membuat uang bekerja untuk kita ? Salah satunya adalah dengan menjadi investor saham. Menjadi trader saham itu baik, namun tetap harus berfokus pada akumulasi profit jangka panjang. Sebagai trader jangka pendek, jangan terfokus pada frekuensi transaksi tapi berfokuslah pada kualitas transaksi. Banyak yang suka day trading karena “asik” ! Hm.. trading saham bukan “game” atau permainan lho..
Bagaimana membuat uang bekerja untuk kita ? Salah satunya adalah dengan menjadi investor saham. Menjadi trader saham itu baik, namun tetap harus berfokus pada akumulasi profit jangka panjang. Sebagai trader jangka pendek, jangan terfokus pada frekuensi transaksi tapi berfokuslah pada kualitas transaksi. Banyak yang suka day trading karena “asik” ! Hm.. trading saham bukan “game” atau permainan lho..
4. Miliki mindset yang benar dalam trading saham yaitu sebagai seorang pebisnis, yang memiliki perencanaan dan disiplin.
Setiap orang punya tujuan , modal, dan profil resiko yang berbeda. Sesuaikan investasi kita dengan tujuan investasi kita.
Setiap orang punya tujuan , modal, dan profil resiko yang berbeda. Sesuaikan investasi kita dengan tujuan investasi kita.
5. Pembatasan resiko / stop loss sebaiknya dilakukan sebelum membeli sebuah saham, bukan setelah alami kerugian.
Dengan menetapkan stop loss di awal, kita akan semakin disiplin ketika level stop loss / proteksi tersentuh.
Dengan menetapkan stop loss di awal, kita akan semakin disiplin ketika level stop loss / proteksi tersentuh.
6. Buatlah jurnal trading / investasi, catat setiap transaksi.
Apa gunanya ya? Dengan mencatat setiap transaksi dalam sebuah jurnal akan membuat kita fokus pada perbaikan kualitas trading. Ketika terjadi kerugian, evaluasi, apa yang salah dan lakukan perbaikan. Ketika investasi yang kita pilih tidak mencapai tujuan / profil resiko kita, sebaiknya mulai lakukan evaluasi.
Apa gunanya ya? Dengan mencatat setiap transaksi dalam sebuah jurnal akan membuat kita fokus pada perbaikan kualitas trading. Ketika terjadi kerugian, evaluasi, apa yang salah dan lakukan perbaikan. Ketika investasi yang kita pilih tidak mencapai tujuan / profil resiko kita, sebaiknya mulai lakukan evaluasi.
7. Jika seorang trader yang tidak mau belajar analisis teknikal, sebaiknya mulai berpikir untuk berinvestasi saja.
8. Investasi memiliki beberapa tingkat rewards dan resiko.
Di bawah saham, ada reksadana saham dan reksadana pendapatan tetap. Untuk kita yang tidak mau belajar strategi trading sebaiknya serahkan pada manajer investasi reksadana. Namun jika kita memiliki kemauan untuk belajar analisis teknikal, maka trading / investasi saham langsung lebih besar hasilnya.
Di bawah saham, ada reksadana saham dan reksadana pendapatan tetap. Untuk kita yang tidak mau belajar strategi trading sebaiknya serahkan pada manajer investasi reksadana. Namun jika kita memiliki kemauan untuk belajar analisis teknikal, maka trading / investasi saham langsung lebih besar hasilnya.
9. Hati-hati melakukan averaging down.
Karena jika tidak hati-hati akan membuat kerugian kita semakin besar. Averaging down tidak disarankan untuk trader. Averaging up lebih baik, terutama untuk trend followers.
Karena jika tidak hati-hati akan membuat kerugian kita semakin besar. Averaging down tidak disarankan untuk trader. Averaging up lebih baik, terutama untuk trend followers.
Disadur dari Kultwit tentang Tips Trading dan Cara Investasi Saham Sederhana oleh Ellen May
Twitter account: @pakarsaham
Untuk selengkapnya bisa dilihat disini : http://chirpstory.com/li/30170
Twitter account: @pakarsaham
Untuk selengkapnya bisa dilihat disini : http://chirpstory.com/li/30170